Sunday, April 16, 2006

Selamat Paskah

Perayaan Paskah (Easter) yang dirayakan sebagian besar orang Kristen saat ini merupakan gabungan tiga perayaan golongan beragama yaitu penyembah berhala (pagan), Ibrani dan Kristen. Berdasarkan ahli sejarah Inggris abad ke 8 Venerable Bede, asal kata Easter berasal dari kisah Mithology kuno Ostara atau Eostre, dewi musim semi/kesuburan bangsa Anglo-Saxon di eropa utara. Dewi ini dikenal dengan berbagai nama dibelahan bumi lain, Aphrodite di Cyperus, Ashtoreth di Israel, Astarte di Yunani, Hathor di Mesir dan mungkin Dewi Sri di tanah Jawa.

Menurut ajaran umat Yahudi, Paskah (pesah atau Pesach) dalam bahasa Ibrani dikenal juga dengan Chag HaMatzot (festival matzot) merupakan tradisi yang dirayakan oleh bangsa Yahudi memperingati keluarnya mereka dari tanah Mesir. Dimulai pada tgl 15 bulan Nisan (pada penanggalan Gregorian jatuh pada tgl 12 April), yang jatuh pada awal musim semi.

Paskah ditandai sebagai 'kelahiran kembali' bangsa Yahudi, lepas dari perbudakan di Mesir dan selamat dari 10 tulah, dirayakan selama tujuh hari oleh orang Israel, dimana hari pertama dan hari terakhir dirayakan secara besar-besaran. Kaum Yahudi diluar Israel merayakannya selama delapan hari. Pada hari besar ini bangsa Israel menyantap Matzo, roti yang tidak beragi yang dibuat hanya dari tepung dan air.

(gambar Matzo)

Ketika bait Allah masih ada, fokus perayaan Paskah ditandai dengan dikorbankannya anak domba oleh tiap-tiap keluarga Yahudi pada awal perayaan itu (hari ke 15 bulan Nisin), domba tersebut dibakar (Kel 12:9) dan disantap dengan matzo dan maror – sejenis tanaman yang rasanya pahit - (kel 12:8), dan domba tersebut harus habis disantap sebelum fajar tiba keesokan harinya (kel 12:10, kel 23:18). Pada hari pertama ini, santap malam dilakukan secara istimewa dengan menggunakan perangkat makan yang indah dari china dan sendok perak untuk menandai betapa istimewa daging domba yang akan disantap tersebut dan selama prosesi makan itu kisah keluarnya bangsa Israel dari Mesir diceritakan kembali dengan membaca catatan yang dikenal dengan nama Haggadah.

Bagi orang Kristen, tradisi ini merupakan pengulangan paskah (pesach) yang dirayakan oleh bangsa Israel. Hal ini dapat dilihat dari banyak nya prosesi yang mirip serta posisinya dalam penanggalan Gregorian. Salah satunya adalah prosesi makan malam terakhir Yesus dan murid-muridnya sebelum penyalibanNya. Bagi orang Kristen, Yesus mengganti domba menjadi tumbal kelahiran manusia baru.

Bagaimana awal tradisi easter ini menurut penyembah berhala ? Bangsa penyembah berhala di daerah mediterania memiliki perayaan yang berkaitan dengan berakhirnya musim dingin. Salah satunya kerajaan Frigia yang dikunjungi Paus (Kisah Rasul 16:6). Cybele merupakan dewi kesuburan bangsa Frigia, yang bersuamikan dewa Attis yang dipercaya mati dan bangkit setiap tahun. Dia adalah dewa setiap benih, yang sama seperti Yesus dalam mithology tersebut bangkit pada hari yang ketiga. Perayaan kebangkitan Attis dan perayaan kebangkitan Yesus awalnya dirayakan oleh 2 kelompok yang berbeda

pada awalnya. Para ahli sejarah berpendapat, tradisi ini mengalami proses asimilasi guna memudahkan teologia Kristen dapat diterima oleh para penyembah berhala (http://www.religioustolerance.org/easter1.htm)

Menghias telor paskah pertama kali dicatat oleh sejarah pada jaman Raja Edward I dari Inggris pada tahun 1920, telor-telor tersebut diwarnai dengan warna emas dan dijadikan hadiah paskah bagi kerabatnya.

Adapun telor paskah termahal dibuat oleh seorang tukang besi terkenal bernama Peter Carl Faberge, seorang penghias telor paskah yang berasal dari Rusia,Ia mendapat tugas atas perintah Czar Rusia Alexander untuk membuat telor paskah sebagai kado paskah istimewa buat istrinya Czarina Marie. Telor pertama yang diciptakan Faberge terdiri dari 2 buah telor yang digabung. Telor yang terluar merupakan telor yang kulitnya terbuat dari platinium, ketika dibuka didalamnya terdapat telor lainnya yang lebih kecil, ketika telor yang lebih kecil ini dibuka didalamnya terdapat ayam emas yang berhiaskan berlian. Telor itu sangat indah,Czarina sangat terpesona ketika mendapatkannya. Kelak setiap Paskah Czar memesan telor sebagai hadiah buat orang-orang terdekatnya, tradisi ini diteruskan oleh anaknya Czar Nicholas II.

Sampai akhir hayatnya Faberge menghasilkan 57 karya indah telor paskah dan saat ini menjadi barang yang bernilai sangat tinggi dan diburu oleh para kolektor. Salah satu telor yang diciptakannya bernama winter egg pada tahun 2002 terjual seharga $ 9,5 juta, bahkan telor yang bernama "Coronation Egg" ditaksir oleh Sotheby's berharga $ 18 juta

(http://antiqueshoppefl.com/archives/agilbert/eggs.htm)

Saat ini, paskah menjadi perayaan yang tidak hanya dirayakan oleh umat Kristen ataupun Yahudi saja, tetapi sudah menjadi semacam pesta bersama umat manusia dimana sisi sekulerisme dan konsumtif sering kali lebih menonjol. Dalam tradisi Kristen pun acara Paskah kalah popular dibandingkan acara Natal, padahal disini lah inti ajaran kekristenan, pembuktian Yesus itu Tuhan dan pembuktian kematianNya untuk menyelamatkan manusia.

Selamat Paskah !

Sumber yang lain :

http://www.floramex.com/li-easter.htm
http://en.wikipedia.org/wiki/Easter
http://www.geocities.com/Heartland/8149/egg.html

No comments: