Lahir tanggal 17 Agustus 1977 di Paris, Thierry Henry merupakan penyerang yang paling memikat sepanjang turnamen Piala Dunia 2006 ini. Larinya sangat cepat dan dribbling bolanya indah, membuat kalang kabut pertahanan lawan. Tidak jarang melewati 3 atau 4 pemain sekaligus.
Mengawali karirnya di tim nasional junior Perancis , sejak kecil dia sudah menghabiskan waktunya dengan sepak bola. Di usia 13 tahun, telah diikat oleh klub professional Monaco. Setelah bermain kurang lebih 5 tahun bersama Monaco, usia Piala Dunia 1998, Henry dibeli oleh klub besar Italia, Juventus pada tahun 1999, tetapi karena karirnya tidak berkembang disana dank arena ia tidak menikmati gaya permainan Italia, akhirnya Henry hengkang dari Juventus setelah hanya mampu bertahan selama 6 bulan di klub besar tersebut. Usai mengakhiri karirnya di Juve, dia memulai karirnya bersama klub Arsenal.
Setelah bergabung bersama Arsenal, prestasinya kian bersinar dan bersama-sama Arsenal meraih Juara liga utama Inggris tahun 2002 dan 2004. Oleh banyak kalangan (termasuk Pele) dia ditahbiskan sebagai salah satu penyerang yang paling berbahaya yang pernah lahir.
Malangnya Henry
Seharusnya pada tanggal 17 Mei 2006 yang lalu menjadi puncak Karir Henry dalam kejuaran liga di Eropa. Pada hari itu tim yang diwakilinya, Arsenal berhasil memasuki babak final menghadapi tim Barca di Stade de France, Perancis. Meski telah merasakan menjadi juara dunia pada tahun 1998 dan juara Piala Eropa tahun 2000, kali ini keberuntungan tidak berpihak kepadanya. Arsenal gagal menjadi juara setelah dikalahkan Barca dengan skor 1 – 2. Arsenal gagal menjadi juara setelah hanya bermain dengan 10 pemain usai dikeluarkannya Jens Lehmann, penjaga gawang Arsenal. Akhir yang tragis memang, setelah perjuangan yang panjang sejak babak penyisihan.
Meski bermain bagus sepanjang pertandingan sejak babak penyisihan hingga babak final, Henry gagal membawa timnya menjadi juara. Seolah-olah kutukan baginya di puncak penampilannya, dia gagal membawa kesebelasannya menjadi juara di tingkat liga Eropa atau negaranya ditingkat kejuaraan dunia. Dan semua itu terjadi di tahun 2006 ini.
Tetaplah bermain indah Henry
"When you put on the shirt of
"I eat football, I sleep football, I breathe football. I'm not mad, I'm just passionate." — Thierry Henry
"Sometimes in football you have to score goals." — Thierry Henry
*Titi adalah panggilan Thierry Henry, Va Va Voom adalah jingle iklannya dalam suatu produk mobil.
No comments:
Post a Comment